Bersyukur dengan peristiwa terpenting dan bersejarah dalam hidup kami jika membahas judul pos ini. Begini ceritanya, pada acara pernikahan kami, lebih tepatnya acara unduh mantu, yaitu acara resepsi ditempatnya pihak laki-laki. Pernikahan Kami 15.09.2014, kami sangat bahagia acara Kami berlangsung hikmat dan hangat akan cinta dan kasih sayang, dan dari dahulu kami untuk acara unduh mantu, kami memang berencana menghias mobil pengantin sendiri, bukannya apa, tetapi karena kepuasan diri kami. Hehehe...
Kami pada saat acara unduh mantu, memang tidak berencana mau pinjam atau bahakan sewa mobil sedan mewah untuk acara tersebut, karena Kami berfikir, Kami berdua sudah diberikan rizki oleh Allah SWT kami bisa memiliki kendaraan dari hasil kami berdua, jadi kami berniat kami akan menggunakan kendaraan Kami, ini salah satu bentuk syukur Kami. Dan jadilah Nissan Grand Livina Automatic menjadi kendaraan pernikahan kami dalam acara unduh mantu.
Untuk mempersiapkan penghiasan mobil, saya dengan istri tercinta berburu ditoko penjahit, tentunya membeli pita kain berukuran besar. Kami membeli pita berwarna pink, pink muda dan pita bermotif emas gliter. Masing-masing mempunyai panjang 10meter. Murah kok, kan belanja dipasar, hehehe...
Pada malam hari menjelang acara unduh mantu, saya dan istri tercinta sudah mulai menghias kendaraan kami. Dimulai dengan merangkai bunga asli sisa resepsi pernikahan Kami, kami merangkainya tepat dibagian atas plat nomor polisi. Kami merangkainya dengan begitu indah (menurut kami)hehehe...
Setelah itu kami mengikatkan pita dari plat nomer polisi sampai ke kaca spion. Kami memadukan warna pink dan emas, keren...
Kemudian sang istri tercinta, mengikatkan pita-pita di pegangan pintu, keren... (istriku tercinta memang pintar...muah). Dan akhirnya selesai, tinggal sedikit pengaturan pita dan penyiraman bunga agar bunganya tetap seger. O ya, jangan lupa diberi busa air ya untuk bunganya biar tahan segernya dan jangan lupa atur sebaik mungkin agar busa tidak kelihatan ya...
semoga berhasil...
I Love U Istriku Unon Sayang...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar